Tawaran Kerja Sama Pembangunan Smart City PJU di Kota Ternate dengan Nilai Investasi Rp 75 M
Ternatehariini – PT. Adhikari Magna Nusantara (Adhinata) mengajukan kerja sama dalam pembangunan penerangan jalan pintar (PJU) di Kota Ternate lewat skema kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Penawaran ini disampaikan dalam rapat yang dipimpin oleh Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, pada hari Kamis, 3 Juli 2025.
Direktur Utama PT Adhinata, Muhammad Saifullah, mengungkapkan bahwa tawaran kerja sama ini telah diajukan sejak tahun 2023 lalu, sejalan dengan program “Ternate Terang” dan upaya pengembangan kota pintar yang diluncurkan oleh Pemkot Ternate. Dalam proyek ini, sistem pencahayaan jalan akan dilengkapi dengan teknologi pintar yang dapat dikendalikan secara digital.
“Lampu jalan yang kami tawarkan bisa diatur melalui smartphone, dirancang untuk mendukung inisiatif kota pintar,” ungkap Saifullah.
Meski begitu, total nilai investasi yang ditawarkan mencapai Rp 75 miliar dengan jangka waktu selama 10 tahun, mulai dari pemasangan PJU pintar sebanyak 3. 000 unit PJU pintar di Kota Ternate, serta satu unit mobil derek, CCTV di delapan persimpangan, satu pusat kontrol, dan 150 unit PJU biasa untuk tiga pulau terluar.
“Lampu yang kami tawarkan memiliki umur hingga 100 ribu jam, yang berarti bisa berfungsi antara 10 hingga 15 tahun,” jelas Saifullah.
Ia menyebutkan, apabila kerja sama ini disetujui, maka fase awal proyek akan dimulai dengan pemasangan 150 unit PJU pintar, sehingga untuk merealisasikan proyek KPBU ini, Pemkot Ternate harus mendapatkan rekomendasi fiskal dari Menteri Dalam Negeri untuk pembayaran Availability Payment. Namun rekomendasi ini memerlukan surat pengantar dari Gubernur yang bertindak sebagai wakil pemerintah pusat di daerah.
“Jadi PT. Adhinata telah menerima surat penunjukan sebagai inisiator dan telah mempersiapkan berbagai dokumen penting sejak tahun 2024, seperti studi kelayakan, desain rinci, dan draft perjanjian kerjasama,” pungkasnya.
Sebagai informasi tambahan, rapat ini juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Ternate Nasri Abubakar, perwakilan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia yang merupakan bagian dari Kementerian Keuangan, Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate Mochtar Hasim, Sekretaris DPRD Aldhy Ali, dan Kepala Bagian Kerja Sama Chaerul Saleh Arif.







