Soal Pengadaan Ambulace Laut, Ini Kata BPBJ Kota Ternate
Ternatehariini – Pengadaan ambulans laut untuk melayani tiga kecamatan terluar di Pulau Ternate dilakukan melalui sistem E-Katalog, dengan kontrak penyedia yang akan berakhir pada bulan Oktober 2025.
“Jadi, saat kontrak berakhir pada bulan Oktober, kami berharap paling lambat akhir bulan September ambulans sudah tiba di Kota Ternate,” ungkap M. Gazali Kasim, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kota Ternate, saat diwawancarai, Rabu 6 Agustus 2025.
Gazali menjelaskan bahwa pembuatan ambulans laut dilakukan di Tangerang, Provinsi Banten, dengan anggaran sebesar Rp 3,5 miliar yang diambil dari APBD Induk tahun 2025.
“Kami sebelumnya telah melakukan pertemuan dengan LKPP, dan saat ini proses pengadaan ambulans laut sudah mencapai 80 persen. Maka, tinggal menuntaskan finishing dengan pemasangan bodi dan fasilitas lainnya,” jelas Gazali.
Baca Juga:
Pengadaan ambulans laut merupakan yang pertama kalinya dilakukan oleh Pemerintah Kota Ternate untuk melayani Kecamatan Pulau Bagatang Dua, Kecamatan Pulau Hiri, dan Kecamatan Pulau Moti (BAHIM).
Spesifikasi ambulans sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan, dengan dimensi dan kualitas yang lebih besar, serta dilengkapi dengan fasilitas kesehatan seperti tempat tidur, ruang penanganan, dan alat medis lainnya.
Artikel Terkait
