Ternate Hari ini
Beranda Publik Desa Balbar Jadi Simpul Dukungan Akar Rumput untuk DOB Sofifi

Desa Balbar Jadi Simpul Dukungan Akar Rumput untuk DOB Sofifi

Ternatehariini — Dukungan terhadap pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Sofifi terus menguat. Tak hanya datang dari tokoh elit dan lembaga formal, dukungan kini juga mengalir dari desa-desa. Salah satunya adalah Desa Balbar di Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan, yang kini menjadi salah satu simpul gerakan akar rumput mendukung percepatan pemekaran wilayah tersebut.

Kepala Desa Balbar, Amir Abdullah, yang juga tergabung dalam Majelis Rakyat Kota Sofifi (MARKAS), menyebut bahwa dorongan pemekaran Sofifi sebagai DOB bukan sekadar agenda politik, melainkan cerminan keresahan dan harapan warga desa yang telah lama menanti keadilan pembangunan.

“Sebagai pemerintah desa dan bagian dari MARKAS, kami mendukung penuh perjuangan pembentukan DOB Sofifi. Ini adalah langkah konkret untuk memperkuat posisi Sofifi sebagai ibu kota provinsi sekaligus membawa manfaat nyata bagi masyarakat di tingkat desa,” kata Amir Abdullah dalam pernyataannya.

Menurutnya, masyarakat di desa-desa sekitar Sofifi masih merasakan ketimpangan pembangunan. Dengan status sebagai ibu kota provinsi, seharusnya Sofifi menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dan pelayanan publik. Namun faktanya, banyak desa seperti Balbar yang masih berjuang dengan infrastruktur terbatas, akses layanan minim, dan keterbatasan ekonomi.

Serukan Stabilitas dan Konsolidasi Damai

Meski mendukung DOB, Amir menegaskan pentingnya menjaga stabilitas keamanan. Ia mengingatkan agar seluruh elemen masyarakat menjalankan perjuangan ini dengan damai dan tertib.

“Aspirasi politik harus dibingkai dengan semangat persatuan dan keamanan. Jangan sampai ada konflik horizontal hanya karena perbedaan pandangan. Justru kita perlu bersatu untuk memastikan perjuangan ini diterima secara luas, termasuk oleh pemerintah pusat,” tegasnya.

Amir juga menyebut, MARKAS dan elemen masyarakat desa telah aktif membangun ruang-ruang diskusi yang sehat. Konsolidasi dilakukan tidak hanya di tingkat tokoh, tetapi juga menyasar kelompok pemuda dan perempuan desa agar seluruh warga merasa memiliki peran dalam proses ini.

Ia turut mengimbau aparat pemerintah dan keamanan untuk mendampingi proses perjuangan dengan pendekatan yang persuasif dan humanis. Menurutnya, kolaborasi antara warga dan negara sangat penting dalam menjaga situasi tetap kondusif.

Dengan keterlibatan langsung kepala desa dan struktur masyarakat desa lainnya, Desa Balbar memberi contoh bahwa perjuangan DOB Sofifi bukan sekadar agenda kota, tetapi juga cita-cita desa-desa di sekitarnya. Mereka berharap pemekaran ini akan membuka akses yang lebih luas terhadap anggaran, pembangunan, dan layanan publik.

“Keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab bersama. Dalam suasana yang aman, perjuangan untuk DOB Sofifi akan semakin kuat dan punya legitimasi di mata pemerintah pusat,” pungkas Amir Abdullah.

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan