Asprov PSSI bakal Gelar Sepak Bola Perempuan Pertama di Maluku Utara
Ternatehariini – Asosiasi Provinsi PSSI Maluku Utara telah menggelar Workshop Kompetisi Usia Muda, serta Sepak Bola Wanita yang berlangsung di Grand Pala Room, Boulevard, Kota Ternate pada hari Jumat, 13 Juni 2025.
Kegiatan ini, resmi dibuka oleh Sekretaris Jenderal Asprov PSSI Maluku Utara, Aldhy Ali, sebagai bagian dari sosialisasi hasil Kongres PSSI yang berlangsung pada 4 Juni 2025 di Jakarta.
Dalam workshop tersebut, Aldhy menekankan pentingnya perbaikan sistem dan peningkatan kualitas kompetisi usia muda di wilayah ini.
“Mulai tahun ini, setiap klub dan anggota yang berpartisipasi dalam kompetisi di bawah naungan Asprov PSSI Maluku Utara wajib mengikuti langkah-langkah penting, termasuk kewajiban administratif klub selama kompetisi dan proses pendaftaran tim. Semua dilakukan secara daring melalui aplikasi Sistem Informasi dan Administrasi Asprov PSSI Maluku Utara,” ungkap Aldhy.
Dia juga, menekankan kepada setiap klub diwajibkan untuk mempersiapkan dokumen serta persyaratan para pemain, agar pendaftaran daring dapat dilakukan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya digitalisasi sistem kompetisi sepak bola, di daerah agar lebih transparan, tertib, dan efisien.
Aldy menyebutkan, hasil dari workshop ini, akan disampaikan kepada 20 anggota PSSI dari Askab/Askot se-Maluku Utara, serta 21 Sekolah Sepak Bola (SSB) yang telah resmi berafiliasi dengan Asprov PSSI Malut.
Selain itu, Asprov mengumumkanhasil verifikasi, untuk dua turnamen penting, yaitu kompetisi Piala Soeratin U-13, U-15, dan U-17 yang akan dipusatkan, di Kabupaten Pulau Morotai dan dijadwalkan mulai pada 2 Agustus 2025.
Sementara itu, untuk Piala Pertiwi, turnamen sepak bola wanita tingkat provinsi ini, akan diselenggarakan di Kabupaten Halmahera Barat pada bulan Agustus 2025.
Menurut Aldhy, kedua turnamen tersebut merupakan bagian dari komitmen Asprov PSSI Malut, dalam mengembangkan sepak bola, untuk usia dini dan wanita sebagai fondasi yang penting, untuk pembinaan prestasi di daerah.
“Tahun ini merupakan tahun ketiga pelaksanaan kompetisi kelompok usia yang dirancang dalam periode kerja Asprov 2022–2026. Selain itu, peningkatan kemampuan SDM seperti wasit, pelatih, dan match commissioner (mesco) akan terus dilakukan setiap tahun secara berkelanjutan,” tutup Aldhy dalam sesi penutupan workshop. (Ay)







