KM Putra Putri 02 Alami Mati Mesin di Perairan Pulau Mare

Ternatehariini — Sebuah kapal ikan bernama KM. Putra Putri 02 dengan jumlah Person On Board (POB) atau jumlah penumpan sebanyak 14 orang, dilaporkan mengalami mati mesin di perairan Pulau Mare, Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara, pada Selasa 28 Oktober 2025.

Kejadian tersebut diterima oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ternate dari salah satu anak buah kapal (ABK) KM. Putra Putri 02. Berdasarkan laporan, posisi kapal diperkirakan berada pada koordinat 0°29’31.38″S / 127°11’16.56″E atau sekitar 31 mil laut arah 205° dari Kota Ternate.

Kepala Kantor SAR Ternate, Iwan Ramdani, menjelaskan bahwa kapal berangkat dari Ternate pada 25 Oktober 2025 pukul 12.00 WIT, untuk melakukan kegiatan memancing di perairan Maluku Utara. Namun, pada saat perjalanan kembali menuju Ternate pada 28 Oktober 2025 sekitar pukul 18.59 WIT, kapal mengalami gangguan mesin dan tidak dapat melanjutkan pelayaran.

“Setelah menerima laporan pada pukul 21.05 WIT, Tim Rescue Kantor SAR Ternate, langsung diberangkatkan menuju lokasi kejadian menggunakan KN SAR 237 Pandudewanata, untuk melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan,” ujar Iwan Ramdani.

Baca Juga:

Gempa Tektonik M 5,1 Guncang Halmahera Barat, Tidak Berpotensi Tsunami

Selain unsur Basarnas, kapal tugboat milik Pertamina Ternate, juga dikerahkan menuju lokasi untuk membantu proses penarikan kapal KM. Putra Putri 02 ke pelabuhan terdekat.

Adapun unsur yang terlibat dalam operasi SAR ini, yaitu Basarnas Ternate, pihak perusahaan, Pelindo, KSOP, dan Pertamina Ternate.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada laporan korban jiwa dalam peristiwa tersebut.