Bupati Haltim Minta Kades Beri Ruang Kepada Pengurus KMP Berinovasi Sesuai Potensi Desa
Ternatehariini — Para Kepala Desa Kabupaten Halmahera Timur, diminta agar memberikan ruang kepada pengurus Koperasi Merah Putih (KMP) untuk berinovasi dalam menjalankan usahanya sesuai dengan potensi desa.
Hal itu disampaikan Bupati Haltim, Ubaid Yakub saat menyampaikan sambutan pada Rapat Koordinasi (Rakor) Koperasi Desa Merah Putih di Aula kantor Bupati, Kamis 18 Desember 2015, yang dihadiri kepala desa dan ketua KMP se-Haltim.
“Para kepala desa, saya minta jangan terlalu banyak masuk, berikanlah kemandirian dan keleluasaan di pengurus koperasi desa merah putih untuk berinovasi sesuai dengan potensi desa masing-masing,” kata, Ubaid.
Ubaid mengatakan, Rakor Koperasi Desa Merah Putih dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Haltim, serta Penyerahan Business Plan KDMP yang digagas oleh tim penyusun dari akademisi, dalam rangka memudahkan sistem pelaporan dan pendataan potensi desa, untuk usaha yang akan dijalankan oleh koperasi desa merah putih di 102 desa di kabupaten setempat.
“Saya menyambut baik apa yang sudah digagas, dirancang dan disusun oleh teman teman tim dari lembaga transparan konsultan, terima kasih atas dedikasinya dalam mendukung koperasi desa merah putih di Haltim,” tuturnya.
Ia juga menjelaskan, pengurus dan ketua koperasi desa merah putih dipilih oleh masyarakat bukan pilihan dari instansi terkait, tentu memiliki kapasitas. Untuk itu, para kepala desa memberikan kepercayaan dan keleluasaan kepada pengurus dan ketua koperasi desa merah putih.
“Koperasi desa merah putih lahir, benar-benar dipercaya. Dan saya yakin pengurus dan ketua dan memiliki kapasitas serta menjaga amanah dilaksanakan dengan sebaik-baiknya” katanya.
Ia juga mengatakan, dengan kehadiran tim pendamping, pengurus dan ketua koperasi desa merah putih terus membangun komunikasi, sebab kehadiran mereka sudah siap dan bersedia untuk melakukan pendampingan.”Hari ini kita akan menerima Business Plan KDMP, yang sudah disusun serta aplikasinya, tinggal bagaimana pengurus dan ketua mempertanggung jawabkan amanah yang diberikan oleh masyarakat,” tuturnya.
Ia juga mengingatkan, berbicara tentang koperasi bukan bicara hari ini saja, sebab koperasi itu tumbuh sebelum Indonesia merdeka sudah digagas oleh sang proklamator Bung Hatta, yang dikenal sebagai bapak koperasi, dia sudah memberikan gagasan gagasan besar terhadap koperasi secara institusional.
“Para kepala desa, serta pengurus dan ketua koperasi berada dalam tataran ini. Dan saya yakin, para kades dan pengurus koperasi desa merah putih orang orang baik, dan entu punya niat yang baik untuk memajukan Haltim, serta membuat desa kuat dan maju,” pungkasnya.




